Selasa, 17 Juni 2008

LETS THINK VISUALLY!

Ada cerita di buku " The World Is Flat" dari Thomas L Friedman tentang usaha dari Kenichi Ohmae, ex McKinsey, yang mempekerjakan lulusan MBA di China. Mereka bekerja around the clock membuat presentasi bisnis dari CEO Multi National Company dalam berbagai bahasa. Boleh dikatakan ini adalah jasa outsourcing untuk decision maker dimana Kenichi san dipercaya oleh para CEO yg mana adalah kolega-nya. Kenichi san adalah konsultan manajemen strategi terpandang dan pernah duduk satu panel dengan Thaksin si pemilik Manchester City FC dan Presiden SBY dalam Indonesian Regional Investment Forum (IRIF) 2008 pada 26 Mei hingga 27 Mei lalu.
Ada lagi kawan saya bernama Nunus, lulusan Agroindustri IPB, yang mengerjakan jasa outsourcing serupa tapi beda level dengan Kenichi san. Sudah sering dia mendapat order dari kantor saya untuk membuatkan Power Point atau Makalah presentasi yang akan dibawakan oleh Direksi dan Komisaris. Cepat sekali dia membuatnya dan risetnya dalam karena dia bisa membuat satu makalah atau Power Point dengan komprehensif untuk berbagai macam sektor industri sesuai permintaan. Dia mengerjakan dari kamar kos dan warnet di Bogor dekat kampus IPB. Kadang-kadang juga bermasalah dengan hard disk-nya yang jebol sehingga membutuhkan waktu dalam recovery data. Tentunya tarif si Nunus ini sangat bersahabat dan bisa dibandingkan dengan harga yang diminta oleh Kenichi san walaupun secara common sense kita beranggapan bahwa kualitasnya antara jasa mereka berdua pasti berbeda.
Ada lagi satu perusahaan yang saya kenal lewat iklan di Majalah Business 2.0 (almarhum, bagian dari CNN) yaitu Xplane yang menahbiskan diri sebagai The Visual Thinking Company.Bagi saya visual thinking merupakan pembelajaran baru, lebih dari Power Point yang saya pelajari selama ini.Bahkan lebih dari sekedar Mind Map- nya Tony Buzan.Ini adalah suatu bahasa baru diluar bahasa tulisan dan aksara lainnya. Dave Gray , founder Xplane, sangat piawai menerjemahkan solusi bisnis melalui bahasa visual. Masih ingat tabel periodik kimia yang penuh dengan akronim unsur-unsur kimia di alam ini? Visual Thinker bisa mengubahnya menjadi suatu hapalan yang mudah dengan memanfaatkan visual language, beda dengan tabel periodik kebanyakan yang ada di buku teks atau yang dijual sebagai poster di toko buku.
Dari Dave Gray juga lah saya mengetahui metode Affinity Diagram sebagai salah satu alat untuk brainstorming dan juga penerapan visual thinking dengan banyan menggunakan POST IT.Dari situ saya jadi mengerti apa beda POST IT dengan kertas memo biasa.
Dahulu saya juga punya pengalaman membaca print out Power Point rekan di JnJ Indonesia, dimana setiap lembarnya adalah bermakna. Tidak satupun lembaran yang basa-basi, semuanya serba sistematis,komprehensif dan powerful.Jadi salah satu goals saya tahun ini adalah menguasai Visual Thinking dan saya bisa tersenyum simpul karena ada sms berbunyi : "you do great presentation today" yang dikirim oleh salah satu direksi ke handphone saya. Apalagi kalau bukan karena presentasi saya yang hanya satu lembar penuh dengan bentuk dan format. Itu adalah langkah awal pemahaman visual thinking bagi saya. Lets Think Visually!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar